Sel yang mengalami kematian (nekrosa) mengalami beberapa perubahan. Perubahan ini tentunya bisa diamati dengan bantuan mikroskop. Penting bagi seorang dokter hewan untuk mengenali karakteristik sel yang mengalami nekrosa. Karakteristik nekrosa sel dapat digunakan sebagai alat untuk mendiagnosa penyebab kematian sel tersebut. Perubahan yang terjadi pada sel yang mengalami nekrosa adalah sebagai berikut
Perubahan pada inti sel
- Pyknosis
Pyknosis adalah keadaan dimana inti sel mengecil dan membulat (menjadi padat dan berbentuk bulat).
- Karyorhexis
Saat terjadi karyorhexis inti sel akan menjadi bagian bagian kecil yang bersifat basofilik. Pada kejadian karyorhexsis terjadi fragmentasi kromatin. Penyebab terjadinya karyorhexis adalah rupturnya membran inti.
- Karyolisis
Karyolisis adalah keadaan ketika inti sel mngalami lisis. Pada karyolisis yang terjadi secara sempurna maka inti sel akan menghilang.
Cara mudah untuk membedakan ketiga karakteristik diatas dapat dilihat pada gambar berikut ini
Sumber bacaan dan gambar
Jones TC, Ronald DC, Norval WK. 2006. Veterinary Pathology. Iowa: Blackwell Publishing